Jadi Pembina Upacara di SMP Negeri 3 Bungo, Ketua BNK : Kami Lakukan Pencegahan Terus Menerus Agar Generasi Terhindar dari Narkoba

Avertorial35 Dilihat

Rangkumnews.com, Bungo – Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Bungo terus dengan gencar melakukan sosialisasi bahaya narkoba kepada kalangan pelajar. Seperti yang dilakukan di SMP Negeri 3 Muara Bungo, Senin (16/10/2023).

Hal itu dilakukan sebagai upaya menyelamatkan generasi dari ancaman bahaya narkoba. Tidak hanya menyasar pada orang dewasa, jeratan narkoba itu sudah mengancam masa depan generasi muda generasi penerus bangsa kedepan.

Seperti biasanya, tiap hari Senin Ketua BNK Bungo H Safrudin Dwi Apriyanto dalam kesempatannya menjadi pembina upacara bendera.

Dalam amanatnya, Ketua BNK Bungo memotivasi para siswa dan siswi untuk terus berprestasi, dan menggapai kesuksesan di masa akan datang.

Selain itu, Ia menekankan pentingnya pengembangan karakter diri, dan menjauhi dari hal-hal yang merugikan seperti, penyalahgunaan narkoba.

“Untuk kalian ketahui, bahwa bangsa ini tengah dihadapkan pada ancaman bahaya narkoba. Tahun 2021 pemakai narkoba mendekati angka 5 juta. Termasuk di Bungo ini, yang sedang di sasar oleh para pengedar narkotika itu adalah generasi muda termasuk para pelajar SMP juga SMA,” ujarnya.

Ia menekankan kepada para pelajar generasi bangsa kedepan, agar menjauhi narkoba dan selalu bijak sebelum berbuat, dan jangan sampai menyesal di kemudian hari.

“Mari kita berpikir kedepan, kalian semua masih punya mimpi dan harapan yang panjang untuk menjadi orang yang sukses, maka jangan kuburkan mimpi kalian akibat terjerumus narkoba,” ungkapnya.

Sesekali Ketua BNK yang juga Wakil Bupati Bungo itu meminta para pelajar untuk membayangkan perjuangan orang tua yang bersusah payah untuk menyekolahkan, jangan sampai membuat kecewa akibat ulah yang diperbuat.

“Untuk itu, saya selalu menekankan, agar hindari dan jauhi narkoba, karena kalian semua tidak hanya harapan orang tua tapi harapan bangsa, kalian merupakan aset penting dalam mengisi pembangunan kedepan,” tukasnya.
(red)