Rangkumnews.com – Visi baru ‘Jambi Mantap Terdepan’ mencerminkan komitmen Gubernur Al Haris dan Wakil Gubernur Abdullah Sani untuk terus memajukan provinsi Jambi ke arah yang lebih maju dan berdaya saing.
Evolusi dari visi sebelumnya, visi baru ini menekankan pentingnya Jambi menjadi pusat perhatian dan terdepan dalam berbagai bidang, termasuk pembangunan ekonomi, infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan.
Visi ‘Jambi Mantap Terdepan’ bertujuan untuk membangun fondasi yang lebih kokoh dan memperluas kesuksesan yang telah diraih selama periode pertama kepemimpinan Al Haris. Berbagai program yang telah dilaksanakan memberikan bukti nyata dalam pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas lingkungan, serta penguatan integrasi dan transparansi dalam tata kelola pemerintahan.
Berikut laporan transparansi progres DUMISAKE Jambi Mantap tahun 2023 Gubernur Jambi Al Haris dan Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani :
Pada tahun 2023, realisasi Dumisake di Dinas Pendidikan untuk SLB, SMA, dan SMK telah mencapai tahap penyaluran barang berupa perlengkapan sekolah kepada penerima manfaat. Selain itu, Bank Jambi telah melaksanakan pemberian buku rekening siswa.
Rincian total jumlah bantuan Dumisake Pendidikan yang disalurkan adalah sebagai berikut:
• Jumlah total perlengkapan sekolah mencapai 5.435 siswa yang tersebar di 288 Satuan Pendidikan Negeri/Swasta.
• Bantuan biaya pendidikan disalurkan kepada 821 siswa di 89 Satuan Pendidikan Swasta.
Selanjutnya, pada tahun 2023, realisasi Dumisake di Biro Kesra Setda Provinsi Jambi, dengan rincian kuota yang diberikan untuk S1 sebanyak 300 orang, dengan alokasi 70% dari jumlah tersebut diberikan kepada penerima manfaat yang memiliki status DTKS atau SKTM (210), sementara 30% sisanya diberikan kepada penerima manfaat berprestasi, dengan jumlah mencapai 90 orang. Selain itu, terdapat alokasi untuk S3 dalam negeri sebanyak 70 orang dan S3 luar negeri sebanyak 10 orang.
Selain itu, pada tahun yang sama, realisasi Dumisake di Dinas Kominfo terfokus pada Program Pengelolahan Aplikasi Komputer, yang mencakup sub kegiatan Pengembangan dan Pengelolahan Sumber Daya Teknologi Informasi dan Komunikasi Pemerintah Daerah serta layanan link internet desa di 121 lokasi.
Program Dumisake Jambi Sehat, berupa subsidi BPJS kesehatan bagi keluarga miskin yang belum ditanggung oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Kabupaten/Kota. Dinas kesehatan, realisasi kegiatan Dumisake yaitu kegiatan :
(1) Integrasi Kepesertaaan Jamkesda Provinsi Jambi Tahun 2023 Sebanyak 77.086 Jiwa dan kegiataan.
(2) Subsidi Kepesertaan Penerima Bantuaan Iuran (PBI) Sebanyak 1.054.217 Jiwa.
Realisasi Dumisake juga terjadi di Rumah Sakit Umum Raden Matther Jambi, di mana layanan surat keterangan tidak mampu untuk masyarakat miskin telah diberikan. Total pasien yang telah ditangani mencapai 500 orang per layanan, dengan tingkat serapan mencapai 99,99% dan fisik pelayanan mencapai 100%.
Realisasi program bedah rumah program ‘Dumisake’ yang dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mencapai 100 persen atau sebanyak 559 unit rumah selama 2023. Adapun 559 rumah yang dibangun itu tersebar di 11 kabupaten dan kota di Provinsi Jambi.
Realisasi Dumisake Dinas TPHP ada 2 kegiatan :
(1) Program: Penyediaan dan Pengembangan Sarana Pertanian Bentuk Kegiatan: Pengadaan Bibit/Bibit Ternak dan Hijauan Pakan Ternak yang Bersumber dari Daerah Provinsi Lain. Pekerjaan: Pengadaan ternak ayam, itik, kambing, serta sapi; dan
(2) Program: Penyediaan dan Pengembangan Prasarana Pertanian dengan kegiatan penataan prasarana pertanian dan sub kegiatan: Perencanaan Pengembangan Prasarana, Kawasan, dan Komoditas Pertanian. Pekerjaan: Pengembangan kawasan buah-buahan, Bantuan budidaya cabe, serta Bibit buah-buahan (kawasan durian, jeruk, dll).
Pada Dinas Perkebunan, realisasi Dumisake yaitu Program Penyuluhan Pertanian/Pengembangan Kapasitas Ekonomi Petani Berbasis Kawasan (bantuan alat pengelolaan/pemeliharaan kebun) target 25 kelompok .
Di Dinas Kelautan dan Perikanan, realisasi Dumisake berfokus pada program pengelolaan perikanan budidaya. Kegiatannya mencakup pengelolaan pembudidayaan ikan di laut, dengan sub kegiatan penyediaan prasarana pembudidayaan ikan di air payau dan air tawar yang penggunaan sumber dayanya lebih efisien apabila dilakukan oleh daerah provinsi atau memiliki dampak lintas daerah kabupaten/kota, dengan target 7 kelompok yang mendapat bantuan kelompok (bantuan benih, pakan, dan mesin pembuatan pakan). Selain itu, program juga meliputi pengelolaan dan pemasaran hasil perikanan, dengan kegiatan penyediaan dan penyaluran bahan baku industri pengolahan ikan lintas daerah kabupaten/kota dalam satu daerah provinsi. Sub kegiatan ini mencakup pemberian insentif dan fasilitasi bagi pelaku usaha perikanan lintas daerah kabupaten/kota dalam satu daerah provinsi Jambi, dengan target 14 kelompok yang mendapat bantuan KLP (bantuan alat pengolahan).
Selanjutnya, realisasi Dumisake di Dinas Nakestrans mencakup penyelenggaraan pelatihan dengan jumlah 85 paket atau 1360 peserta di berbagai lokasi, termasuk 60 paket atau 960 peserta di pondok pesantren, 21 paket atau 336 peserta di desa/kelurahan, dan 4 paket atau 64 peserta di BLKP.
Sementara itu, realisasi Dumisake di Dinas ESDM melibatkan pengadaan dan instalasi penerangan umum menggunakan tenaga surya sebesar 60 Watt serta bantuan pemasangan baru listrik berupa Kwh meter dan jasa instalasi listrik untuk rumah tangga tidak mampu.
Selain itu, realisasi Dumisake di Dinas Ketahanan Pangan fokus pada dua kegiatan utama, yakni ketahanan pangan keluarga melalui keberadaan 19 kelompok kampung pangan terpadu (KPT), serta penyediaan pangan berbasis sumber daya lokal melalui 7 kelompok peningkatan ketahanan pangan masyarakat.
Di sisi lain, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta Pengendalian Penduduk dan Biro PEM SETDA Provinsi Jambi, melaksanakan realisasi Dumisake dengan memberikan bantuan langsung ke desa sebesar 100 juta per desa, yang mencakup 1.414 desa menurut data dari DP2PP, dan bantuan langsung ke kelurahan sebesar 100 juta per kelurahan, dengan jumlah 171 kelurahan.
Dinas Koperasi dan UMKM realisasi dumisake berupa Program Pemberdayaan Usaha Menengah, Usaha Kecil dan Usaha Mikro. memberikan bantuan modal bagi UMKM dilakukan secara online oleh pelaku UMKM Calon Penerima Bantuan Modal Kerja Bagi UMKM Tahun 2023 dengan jumlah penerima 3.600 UMKM. Dan realisasi penerima 3.590 UMKM, dan sudah merekrut pendamping Dumisake 33 orang setiap kabupaten/Kota
Dengan track record yang solid dan visi baru Gubernur Al Haris dan Wakil Gubernur Abdullah Sani bertekad untuk melanjutkan perjuangan mereka dalam mewujudkan ‘Jambi Mantap Terdepan’. Dalam menghadapi Pemilihan Gubernur Jambi November 2024, mereka optimis dapat memperoleh dukungan luas dari masyarakat untuk melanjutkan pembangunan provinsi Jambi menuju masa depan yang lebih cerah dan berkelanjutan.
Dalam upaya mewujudkan visi baru mereka, Gubernur Al Haris dan Wakil Gubernur Abdullah Sani telah merancang serangkaian program dan kebijakan strategis. Ini termasuk pengembangan sektor ekonomi yang berkelanjutan, peningkatan infrastruktur yang mendukung konektivitas regional, penguatan sistem pendidikan dan pelatihan tenaga kerja, serta perlindungan lingkungan dan konservasi sumber daya alam.
Selain itu, mereka juga berkomitmen untuk mempercepat pembangunan dan pemerataan di daerah-daerah terpencil dan pedalaman provinsi Jambi, sehingga semua warga Jambi dapat merasakan manfaat dari kemajuan pembangunan tersebut. Partisipasi aktif masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program ini juga akan didorong, untuk memastikan bahwa kebijakan yang diambil benar-benar mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat setempat.
Dengan dedikasi dan komitmen mereka terhadap pembangunan Jambi yang inklusif dan berkelanjutan, Gubernur Al Haris dan Wakil Gubernur Abdullah Sani berharap dapat melanjutkan perjalanan mereka untuk menjadikan Jambi sebagai provinsi yang mantap dan terdepan di Indonesia. Dukungan dari masyarakat, sektor swasta, dan berbagai pihak lainnya akan menjadi kunci kesuksesan dalam mewujudkan visi ‘Jambi Mantap Terdepan’ ini.
Dalam menghadapi perjalanan yang penuh dengan dinamika dan kompleksitas, Gubernur Al Haris dan Wakil Gubernur Abdullah Sani menyadari bahwa perubahan yang berarti membutuhkan kesabaran, ketekunan, dan komitmen yang kuat. Namun, mereka yakin bahwa dengan langkah-langkah yang tepat dan dukungan yang solid dari semua pihak, Jambi akan terus berkembang dan menjadi provinsi yang semakin maju dan berdaya saing di tingkat nasional dan internasional.
Dengan komitmen mereka terhadap pembangunan Jambi yang inklusif dan berkelanjutan, Gubernur Al Haris dan Wakil Gubernur Abdullah Sani berharap dapat melanjutkan perjalanan mereka menuju terwujudnya visi ‘Jambi Mantap Terdepan’ ini. Dukungan dari masyarakat, sektor swasta, dan berbagai pihak lainnya akan menjadi kunci kesuksesan dalam mewujudkan visi yang membanggakan. (red)